• Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami
Tuesday, 13 April 2021
  • Login
  • Register
Indovoices
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
Indovoices
No Result
View All Result
Home Hukum

Jurnalisme Warga untuk Mengawal Isu Lingkungan di Papua

sentinelbysentinel
31/01/2020
inHukum, Umum
Reading Time: 3 mins read
6 0
AA
0
Jurnalisme Warga untuk Mengawal Isu Lingkungan di Papua
13
SHARES
58
VIEWS

Indovoices.com-Eksploitasi kekayaan alam yang ada di Papua semakin hari semakin mengancam masyarakat dan hutan setempat. Dari data Auriga Nusantara, terdapat 7,3 juta hektare tanah Papua yang telah dieksplorasi secara legal. Sayangnya, tidak ada data yang pasti luas tanah yang telah dieksploitasi secara ilegal. Sejumlah izin, ditengarai dilakukan melalui proses yang koruptif dan cenderung mengabaikan hak masyarakat adat.

Aktivitas legal maupun ilegal turut mempercepat laju deforestasi di Papua. Total deforestasi di Papua sejak tahun 2000 – 2018 seluas 587.298 hektare. Luas deforestasi akan terus bertambah mengingat masih banyak lahan yang telah berizin yang belum dibuka dan masih berlangsungnya aktivitas illegal di Papua.

Sayangnya, Informasi itu jarang diungkap ke publik. Hal ini disampaikan Aryo Wisanggeni, editor media lokal dari Papua dalam diskusi Peran Jurnalisme Warga dalam Diseminasi Informasi Penegakan Hukum di sektor SDA yang digelar di Pusat Edukasi Antikorupsi.

Menurut Aryo, ada beberapa permasalahan yang menjadi penyebab sulitnya diseminasi informasi dari Papua, seperti lokasi Papua sangat jauh dari ruang redaksi berbagai media nasional yang terletak di Jakarta.

“Biaya peliputan yang mahal membuat pemberitaan tentang Papua timbul tenggelam,” ujar Aryo.

Selain itu, Aryo juga mengatakan bahwa lokasi Papua yang jauh membuat setiap banyak jurnalis yang belum memiliki pengalaman ketika meliput di Papua. Jurnalis itu buta dengan kondisi geografi dan antropologi di Papua.

“Mereka menganggap masyarakat Papua selalu sama dengan kota lain. Misalnya, mereka tidak punya pembanding apakah benar kalau pembangunan infrastruktur akan menyelesaikan masalah di Papua.”

Sementara itu, jurnalis dari media lokal menurut Aryo juga menghadapi masalah yang berbeda. Jurnalis lokal menghadapi keterbatasan dana karena tidak ada pembiayaan yang menghidupi media itu. Sehingga media lokal tergantung dengan iklan dari Pemerintah Daerah setempat yang bisa membuat independensi media tersebut ‘terganggu’.

Sedangkan, permasalahan pada jurnalisme warga menimbulkan dua kekhawatiran, pertama soal verifikasi data. Menurut Aryo belum tentu informasi tersebut sudah memenuhi kaidah jurnalistik. Kedua, jurnalisme warga menggunakan sosial media sebagai media penyebarannya. Hal itu menimbulkan masalah terhadap proteksi diri pelaku jurnalisme warga.

Baca juga:   Mendag: CAEXPO 2019, Tingkatkan Akses Pasar ke Negeri Tirai Bambu

“Karena belum ada mekanisme proteksi diri untuk jurnalisme warga di Indonesia,” ungkap Aryo.

Ia pun mengusulkan agar ada satu platform khusus sebagai wadah bagi masyarakat sipil dan jurnalis di Papua untuk memberikan infromasi kepada media-media nasional yang berada di pusat ibu kota. Menurutnya, cara seperti itu akan memberikan proteksi kepada warga Papua yang memberikan informasi dan penyebaran informasi seputar isu lingkungan di Papua dapat didengar oleh publik.

Menurut Aryo, selama ini diseminasi informasi di Papua selalu ‘buram’ karena berbagai permasalahan yang timbul. Padahal, upaya penyelamatan sumber daya alam di Papua itu sangat penting, selain menjaga sumber daya alam, juga melindungi hak masyarakat adat yang ada di Papua.

“Sistem hidup dan nilai masyarakat Papua sangat terikat dengan alam. Sehingga, ketika lingkungannya berubah, mereka akan kehilangan orientasi hidupnya. Dampaknya akan sangat besar,” ucap Aryo.

Aryo menjelaskan bahwa secara antropologi, masyarakat Papua terbagi menjadi tujuh wilayah adat yang memiliki karakter yang berbeda satu dengan lainnya. Jika ada aktivitas eksploitasi terhadap lingkungan mereka, maka dampaknya akan berbeda-beda.

Sementara itu, Direktur Yayasan Pusaka Bentala Rakyat Franky Samperante memaparkan kondisi terkini di Papua. Ia bercerita bagaimana kejahatan lingkungan di Papua telah merusak sumber kehidupan masyarakat.

“Kalau kita lihat situasi di Papua, yang terjadi adalah perampasan hak secara berlapis yang berawal di tahun 1960-an. Realitas tanah Papua itu milik masyarakat adat, tetapi negara sangat kuat dan menggunakan kekuasaan untuk menguasai itu (tanah Papua),” ungkap Franky.

Ia mengatakan bahwa banyak oknum-oknum korup yang menggunakan narasi pembangunan untuk menguntungkan korporasi. Selain itu, Franky juga mengungkap bahwa cara-cara korup itu sudah menggunakan justifikasi perizinan.

“Izin itu dikeluarkan negara secara sah, penerbitan izin-izin lingkungan banyak yang berbau korupsi. Banyak yang tidak memenuhi syarat tapi izinnya keluar.”

Baca juga:   KPK Evaluasi Program Pencegahan Korupsi Pemprov Papua

Kejahatan lingkungan di Papua menurut Franky melibatkan berbagai ‘aktor’ dari berbagai pihak. Mulai dari jaringan akar rumput atau masyarakat, tokoh masyarkat, lembaga adat, aparatur keamanan negara dan penegak hukum, pemerintah daerah hingga pemerintah pusat.

Diskusi ini merupakan inisiasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Auriga untuk mendorong aksi kolaborasi dalam penyebaran informasi seputar isu penegakan hukum di sektor sumber daya alam di Papua. Diskusi ini turut mengundang puluhan jurnalis dari berbagai media untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif dan merumuskan aksi kolaborasi yang akan dilakukan di kemudian hari.

Pada akhir diskusi, peneliti Auriga Syahrul Fitra menyampaikan rencana pembuatan platform sebagai wadah berbagi informasi dari masyarkat sipil atau jurnalis di Papua kepada media nasional yang berada di Jakarta.

“Teman-teman Papua bisa menyampaikan informasi dalam tulisan, rekaman video, atau foto ke satu platform itu,” ujar Syahrul.

Menurutnya ini merupakan kolaborasi yang bisa dilakukan antara masyarakat sipil dan jurnalis di Papua dengan media-media nasional yang terletak di pusat ibu kota agar informasi mengenai isu Papua bisa muncul ke pemberitaan.

Untuk menindaklanjuti ide ini, Syahrul mengatakan bahwa Auriga dan KPK akan mengunjungi kantor media-media nasional dan berangkat ke Papua untuk membangun jaringan dan membahas lebih lanjut platform ini.

“Mudah-mudahan bulan Agustus akan kita luncurkan secara resmi.”

Sementara itu, Kepala Pemberitaan dan Publikasi Biro Hubungan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Yuyuk Andriati Iskak mengatakan bahwa selama ini banyak yang sudah dilakukan KPK dalam sektor sumber daya alam namun belum terpublikasikan secara luas, termasuk di Papua.

Menurutnya, isu lingkungan di Papua merupakan isu yang penting. Karena itu, KPK setuju atas inisiatif kolaborasi dan partisipasi masyarakat agar informasi tersebugt bisa menyebar luas.

“Isu penting seperti ini akan lebih baik berkolaborasi dengan media, kelompok masyarakat, pegiat antikorupsi, dan KPK, agar bisa membuat informasi ini semakin bermakna,” ujar Yuyuk. (kpk)

Tags: #KPK
Previous Post

Ini Tutorial Pemesanan SBR009

Next Post

Menkes: Tidak Semua yang dari Tiongkok Membawa Virus Corona

sentinel

sentinel

Next Post
Bantu Atasi Defisit BPJS, Terawan Serahkan Gaji Pertama sebagai Menteri

Menkes: Tidak Semua yang dari Tiongkok Membawa Virus Corona

Hadiri Upacara Peringatan Hari Pramuka Ke-57 di Cibubur

Wamenhan Berharap Perayaan Natal 2019 Dapat Tingkatkan Keimanan dan Kerohanian Umat Kristiani Kemhan

Leave a ReplyCancel reply

Indovoices Apps

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indovoices.com melalui email

Join 1,250 other subscribers

Stay Connected

  • 15.6k Fans
  • 100 Followers
  • 202 Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Saham-saham yang bagus untuk dikoleksi Investor

Saham-saham yang bagus untuk dikoleksi Investor

11/03/2021
Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

29/05/2018
Profil Kang Dede, Influencer Jokowi yang Diangkat Jadi Komisaris PT Pelni

Profil Kang Dede, Influencer Jokowi yang Diangkat Jadi Komisaris PT Pelni

03/11/2020
Riwayat Singkat Empu Supo (Raden Joko Supo)

Riwayat Singkat Empu Supo (Raden Joko Supo)

05/09/2018
Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

14/05/2018
Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

23/10/2017
.:: SURAT TERBUKA KEPADA PRESIDEN RI. Ir. H. JOKO WIDODO ::.

.:: SURAT TERBUKA KEPADA PRESIDEN RI. Ir. H. JOKO WIDODO ::.

17/03/2021
Lagi-Lagi Rizieq Batal Pulang Ke Indonesia

Bentak Jaksa yang Potong Pertanyaannya, Rizieq Shihab: Ini Soal Nasib Saya

13/04/2021
Transparency International: Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Anjlok ke Ranking 102

Van Sidabukke Cerita Pejabat Kemensos Minta Jatah Bansos Covid-19 Sambil Memelas

13/04/2021
Mahfud MD: Jangan Spekulasi soal Kebakaran Kejagung, Awasi Saja

Mahfud: Kerugian Aset BLBI Capai Rp 110 Triliun

13/04/2021
Presiden: ASEAN Harus Tumbuh Jadi Kekuatan Besar Ekonomi Digital

Jokowi Pamer Startup Indonesia dalam Hannover Messe 2021, Ajak Jerman Bermitra

13/04/2021
Luhut: Pejabat Wajib Pakai Produk Dalam Negeri

Luhut Panjaitan akan evaluasi pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung tiap 3 bulan

13/04/2021
KPK Minta Sulawesi Utara Efektif Gunakan Anggaran Covid-19

KPK tak Tutup Kemungkinan Proses Lagi Kasus Sjamsul Nursalim

13/04/2021
Gempa Magnitudo 6,3 SR Guncang Papua

Gempa 4,3 Magnitudo Guncang Timur Laut Bulukumba, Sulsel

13/04/2021

Tentang

IndoVoices adalah sebuah media opini yang memberi ruang kepada para penulis untuk menuangkan ide dan pemikiran, cerita dan pengalaman secara lebih mendalam dan sistematis.

Menjadi Penulis

Indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor. Indovoices memberikan kontribusi sebesar Rp 3/view.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Kanal

  • 100HariAniesSandi
  • Analisis
  • Anti Hoax
  • Budaya
  • Cerpen
  • Editorial
  • Ekonomi
  • English
  • Entertainment
  • Event
  • Fiksi
  • Hukum
  • Humor
  • Inovasi & Teknologi
  • Internasional
  • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
  • Kebangsaan
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Laporan
  • Life & Love
  • Lifestyle
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Photography/Infografis
  • Pilkada 2018
  • Politik
  • Puisi
  • Redaksi
  • Sastra
  • Sejarah
  • Sumpah Pemuda
  • Traveling
  • Umum
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2018 Indovoices.com

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
  • Login
  • Sign Up

© 2018 Indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In