• Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami
Friday, 5 March 2021
  • Login
  • Register
Indovoices
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
Indovoices
No Result
View All Result
Home Pendidikan

Denmark Jadi Rujukan Sistem Pendidikan Formal dan Nonformal

PresidenRibyPresidenRi
05/09/2018
inPendidikan
Reading Time: 3min read
15 0
AA
0
Denmark Jadi Rujukan Sistem Pendidikan Formal dan Nonformal
40
SHARES
154
VIEWS

Denmark, Kemendikbud — Setelah mengunjungi Jerman, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy berkesempatan mengunjungi Denmark pada Selasa (4/9/2018). Mendikbud beserta jajarannya memberi perhatian pada keberhasilan Denmark menjadi negara yang berhasil menempati posisi ke-5 tertinggi dalam IPM di dunia.

Sebelum bertemu Menteri Kebudayaan Denmark, Mendikbud menyempatkan berkunjung ke Lego Education di Billund, sekitar 400 km dari Kopenhagen. Lembaga yang dibangun oleh perusahaan mainan anak-anak yang sukses mendunia itu merupakan rujukan menarik bagi pengembangan pendidikan yang memanfaatkan teknologi digital. Dalam kesempatan tersebut, Mendikbud dan jajarannya menerima pemaparan dan melihat langsung bagaimana siswa diajak berfikir kreatif, sistematis, dan mampu mengembangkan kemampuan individunya.

Mendikbud terkesan dengan aktivitas bermain sambil belajar yang dilakukan anak-anak di sana. Bagaimana anak-anak bermain sambil belajar, bekerja secara kelompok dengan kompak dan kreatif, lalu mengambil makanan dan membersihkan sisa makanan secara mandiri.

“Walaupun materi pelajarannya serius dan lumayan berat, tetapi dilakukan dengan sangat menyenangkan. Ini akan membentuk karakter yang baik,” ujarnya.

Presiden Lego Education Esben Staerk menerangkan, pihaknya secara terus menerus melakukan kajian dan inovasi pembelajaran untuk anak-anak usia 3 hingga 16 tahun. Fokusnya, meningkatkan kemampuan siswa dalam bidang sains, teknologi, teknik dan matematika. “Kami merancang sumber daya berdasarkan sistem kursus dan menggabungkan dengan kurikulum dan sumberdaya digital,” jelas Esben.

Mendikbud menyebut penggabungan sistem pendidikan formal dan nonformal (kursus) di Denmark sebagai sesuatu yang menarik. Dengan demikian, tidak ada kesan diskriminasi bahwa pendidikan nonformal dinomor duakan, bahkan menjadi solusi menjawab kebutuhan keterampilan tenaga kerja.

Baca juga:   Indonesia Juara Umum International Teenagers Mathematics Olympiad (ITMO) 2019

Sistem tersebut juga tercermin dari kunjungan pada hari kedua di Technical Education Copenhagen (TEC) dan Niels Brock Copenhagen Bussiness College. Demikian pula penjelasan Sekretaris Permanen Menteri Pendidikan Denmark Sharon Hartman yang menegaskan tidak ada pemisahan sistem pendidikan formal dan informal.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudyaaan (Kemendikbud) Didik Suhardi menyampaikan bahwa dalam waktu dekat, Indonesia akan segera mengirimkan instruktur/pelatih guru untuk magang di lembaga-lembaga pelatihan ternama di Denmark tersebut.

“TEC merupakan contoh yang sangat baik bagaimana pendidikan formal, kursus dan korporasi dapat berkolaborasi menjawab tantangan dunia industri. Dia merupakan gabungan dari SMK-SMK dan lembaga kursus kecil yang kemudian menjadi rujukan pendidikan vokasi yang sangat baik,” ungkap Didik Suhardi usai mengikuti paparan di TEC.

Kemendikbud juga menawarkan kepada siswa-siswi di Denmark untuk melamar beasiswa Darmasiswa ke Indonesia. Tahun 2017 hingga tahun 2018 ini tak satupun siswa asal Denmark mengikuti program belajar Bahasa dan budaya Indonesia itu, padahal pada tahun-tahun sebelumnya selalu ada.

Menurut Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Luar Negeri, Suharti, melalui Darmasiswa, pelajar Denmark dapat belajar bahasa dan budaya yang juga penting dalam mengembangkan bisnis internasional. “Darmasiswa sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin belajar bahasa dan budaya Indonesia. Program non-degree ini dibiayai oleh pemerintah untuk durasi selama satu tahun,” kata Suharti saat berdialog dengan siswa di Niels Brock Copenhagen Bussiness College.

Baca juga:   Pojok Baca Pameran RNPK 2019 Rebut Perhatian Presiden

Tingkatkan Diplomasi Lunak Melalui Kerja Sama Kebudayaan

Bersama jajarannya, Mendikbud juga bertemu dengan Menteri Kebudayaan Denmark, Mette Bock. Meski naskah kerja sama kebudayaan Indonesia – Denmark telah ditandatangani sejak tahun 2015, tetapi menurut Muhadjir, belum banyak program yang dilakukan.

“Kami ingin kerja sama kebudayaan antara Indonesia dan Denmark terus berlanjut dan dikembangkan. Kami sedang berkonsentrasi memajukan budaya, mengalokasikan anggaran lebih besar pada kebudayaan, di antaranya untuk pelestarian dan pengembangan budaya-budaya lokal, revitalisasi museum serta menggencarkan diplomasi budaya ke luar negeri,” disampaikan Mendikbud Muhadjir Effendy dalam audiensi di Kopenhagen

Ia berharap pemerintah Denmark ikut mendorong masyarakatnya untuk berkunjung ke Indonesia melihat secara langsung dan mempelajari budaya Indonesia.

Muhadjir mengapresiasi keberhasilan Denmark dalam mempertahankan nilai-nilai budaya. Hal ini terlihat dari cara pemerintah menjaga kelestarian arsitektur bangunan-bangunan tua yang bertahan hingga saat ini. Selain itu, sistem pendidikan dan etos kerja masyarakatnya juga mendukung majunya peradaban yang terlihat dari cara hidup masyarakat sehari-hari.

Hal yang sama diakui Duta Besar Indonesia di Kopenhagen, Muhammad Ibnu Said. Kebudayaan, menurutnya, adalah kekayaan Indonesia yang dapat menarik dunia. Misi-misi budaya Indonesia selalu mengundang antusiasme masyarakat Denmark. “Sayangnya kita masih sangat terbatas menampilkan soft diplomation lewat budaya ini. Padahal efeknya bisa luar biasa, termasuk ketertarikan kepada pariwisata kita,” kata Said. Dibandingkan dengan Thailand dan Cina, Indonesia masih kalah jauh dalam angka kunjungan turis asal Denmark.

Previous Post

Respons Kondisi Perekonomian, Pemerintah Finalisasi Batasan Impor Ratusan Produk

Next Post

Bandingkan Kesuksesan Sea Games 2011 Dengan Asian Games 2018, SBY Dipermalukan Netizen

PresidenRi

PresidenRi

Next Post
Bandingkan Kesuksesan Sea Games 2011 Dengan Asian Games 2018, SBY Dipermalukan Netizen

Bandingkan Kesuksesan Sea Games 2011 Dengan Asian Games 2018, SBY Dipermalukan Netizen

Dukung Ekspor UMKM, Kemendag Jalin Kerjasama Dengan Negara Mitra Dagang Nontradisional

Dukung Ekspor UMKM, Kemendag Jalin Kerjasama Dengan Negara Mitra Dagang Nontradisional

Leave a ReplyCancel reply

Indovoices Apps

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indovoices.com melalui email

Join 1,246 other subscribers

Stay Connected

  • 15.6k Fans
  • 100 Followers
  • 202 Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Maaher At-Thuwailibi Sebenarny Agama Dia Apa yah?

Maaher At-Thuwailibi Sebenarny Agama Dia Apa yah?

31/10/2017
Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

31/07/2018
Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

23/10/2017
Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

29/05/2018
Top 3 PNS Inspiratif Anugerah ASN 2019: Jaya Setiawan Gulo

Top 3 PNS Inspiratif Anugerah ASN 2019: Jaya Setiawan Gulo

09/01/2020
.:: SEKJEN MAKN MENYIKAPI KONFLIK KERATON SOLO ::.

.:: SEKJEN MAKN MENYIKAPI KONFLIK KERATON SOLO ::.

13/02/2021
:: PREDIKSI RAMALAN TARROT DI ANTARA ISYU KUDETA PARTAI DEMOKRAT ::.

:: PREDIKSI RAMALAN TARROT DI ANTARA ISYU KUDETA PARTAI DEMOKRAT ::.

15/02/2021
Abai Sejarah, Indonesia Sudah Produksi Baterai Lithium 2013?

Abai Sejarah, Indonesia Sudah Produksi Baterai Lithium 2013?

1
.:: SEHARI BERSAMA SANG PAWANG HUJAN MILENIAL – RARA ISTIATI WULANDARI ::.

.:: SEHARI BERSAMA SANG PAWANG HUJAN MILENIAL – RARA ISTIATI WULANDARI ::.

1
Jokowi Minta Pembangunan Pertanian Jadi Perhatian Bersama

Kunjungan kerja ke Banten, Jokowi meresmikan Bendungan Sindang Heula

04/03/2021
Intip Kemampuan Kapal Angkut Tank TNI Buatan Dalam Negeri

Intip Kemampuan Kapal Angkut Tank TNI Buatan Dalam Negeri

04/03/2021
Kalau Nurdin Abdullah Tak Ada di Sulsel, Warga Mau Pindah ke Planet Mars

Kalau Nurdin Abdullah Tak Ada di Sulsel, Warga Mau Pindah ke Planet Mars

04/03/2021
Luhut: Pejabat Wajib Pakai Produk Dalam Negeri

Luhut: Ayo Kepala Daerah Hati-hati, Seluruh Desa Rawan Terdampak Tsunami

04/03/2021
Beda Cara Penenggelaman Kapal ala Jaksa dan Susi Pudjiastuti

Beda Cara Penenggelaman Kapal ala Jaksa dan Susi Pudjiastuti

04/03/2021
.:: WAYANG POTEHI : PERADABAN TIONGKOK YANG MENYATU DENGAN BUDAYA NUSANTARA ::..

.:: WAYANG POTEHI : PERADABAN TIONGKOK YANG MENYATU DENGAN BUDAYA NUSANTARA ::..

04/03/2021
Ini Pesan Presiden Jokowi untuk Penerima Beasiswa LPDP

Jokowi: Gaungkan Benci Produk Luar Negeri

04/03/2021

Tentang

IndoVoices adalah sebuah media opini yang memberi ruang kepada para penulis untuk menuangkan ide dan pemikiran, cerita dan pengalaman secara lebih mendalam dan sistematis.

Menjadi Penulis

Indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor. Indovoices memberikan kontribusi sebesar Rp 3/view.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Kanal

  • 100HariAniesSandi
  • Analisis
  • Anti Hoax
  • Budaya
  • Cerpen
  • Editorial
  • Ekonomi
  • English
  • Entertainment
  • Event
  • Fiksi
  • Hukum
  • Humor
  • Inovasi & Teknologi
  • Internasional
  • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
  • Kebangsaan
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Laporan
  • Life & Love
  • Lifestyle
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Photography/Infografis
  • Pilkada 2018
  • Politik
  • Puisi
  • Redaksi
  • Sastra
  • Sejarah
  • Sumpah Pemuda
  • Traveling
  • Umum
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2018 Indovoices.com

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
  • Login
  • Sign Up

© 2018 Indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In