Indovoices.com-Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) Sakti Wahyu Trenggono saat melakukan kunjungan ke Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemhan, Jakarta, menginginkan adanya Big Data yang kuat untuk menjaga pertahanan nasional.
“Hal ini guna mengantisipasi era perang informasi di masa depan,” tutur Wamenhan.
Keinginan Wamenhan tersebut disampaikan dihadapan Kapusdatin Kemhan Brigjen Dominggus Pakel dan sejumlah pejabat di lingkungan Pusdatin serta Pushansiber (Pusat Pertahanan Siber) Bainstrahan Kemhan.
Lebih lanjut Wamenhan mengungkapkan bahwa saat ini Kemhan dan TNI membutuhkan Big Data yang kuat, akurat, dengan arsitektur terintegrasi guna mendukung adanya keputusan strategis bagi pertahanan nasional.
Di sela-sela kunjungannya, Wamenhan juga membahas mengenai Big Data yang ideal untuk pertahanan nasional. “Big Data yang harus mampu menyajikan data yang akurat, real time, lengkap, hingga mampu melakukan profiling dengan dukungan analitik yang kuat,” jelasnya.
“Kuncinya itu di kemampuan analitik. Ke depan banyak kecerdasan buatan digunakan untuk serangan cyber. Jadi, selain kekuatan alusista yang harus dimiliki, kita juga harus punya kekuatan siber,” sambung Wamenhan. (jpp)