Indovoices.com –Kepala BNPB Letjen Doni Monardo dan Mensos Tri Rismaharini terbang dari Jakarta menuju Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), mengecek kondisi dampak gempa 6,5 magnitudo.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan Letjen Doni dan Risma, sapaan Tri Rismaharini, diperintahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo meninjau lokasi terdampak gempa.
“Presiden RI Joko Widodo memerintahkan Doni Monardo dan Mensos Risma berangkat ke Mamuju pada hari ini,” ujar Raditya Jati dalam keterangannya, Jumat (15/1).
Raditya Jati mengatakan Letjen Doni sedianya pada pagi hari ini bersiap melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumedang, Jawa Barat bersama sejumlah anggota DPR RI dari Komisi 8. Doni hendak memantau progres pencairan korban longsor di Sumedang.
“Mendengar kabar terjadinya gempa di Mamuju Sulbar, Doni segera mengubah rencana, berangkat ke Mamuju Sulawesi Barat. Pagi ini Doni juga langsung menginstruksikan helikopter BNPB menuju lokasi bencana. Ada 4 helikopter BNPB dikerahkan,” ujar Raditya Jati.
![]({"default":{"load":"default","w":"48","h":"23","src":"//img-s-msn-com.akamaized.net/tenant/amp/entityid/BB1cLz1W.img?h=228&w=480&m=6&q=60&o=f&l=f"}})
Dampak gempa 6,2 M di Majene mengakibatkan 4 orang meninggal dunia. Lebih dari enam ratus menderita luka-luka akibat gempa berkekuatan 6,2 magnitudo di daerah itu.
3.000 warga lainnya mengungsi di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat.(msn)
