• Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami
Tuesday, 26 January 2021
  • Login
  • Register
Indovoices
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
Indovoices
No Result
View All Result
Home Umum

Tak Ingin Disalahkan, Anies Sebut Bendera Tiang Bambu Atas Inisiatif Warga, Namun Apa Kata Staf Kecamatan?

RissabyRissa
18/07/2018
inUmum
Reading Time: 4min read
367 4
AA
1
Tak Ingin Disalahkan, Anies Sebut Bendera Tiang Bambu Atas Inisiatif Warga, Namun Apa Kata Staf Kecamatan?
2.9k
SHARES
3.7k
VIEWS

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali menuai kecaman. Setelah pemasangan bendera negara-negara peserta Asian Games dengan menggunakan bambu belah di pagar jalan raya di wilayah Jakarta Utara menjadi viral di media sosial, pihak Penanganan Prasarana dan Sarana Umum atau yang biasa disebut PPSU segera mengambil tindakan cepat dan tanggap dengan mencopot bendera dan tiang bambu tersebut. Netizen dan masyarakat bernapas lega. Namun kelegaan itu ternyata tak bertahan lama. Pada hari yang sama, Anies memerintahkan agar bendera yang diikat di tiang bambu tersebut dipasang lagi.

Astaga. Netizen melongo dan kehabisan kata. Dan seperti biasa, Anies begitu lihai memainkan kata-kata.

“Saya berharap, tiang bambu dan bendera sederhana inisiatif warga ini malah akan jadi inspirasi bagi warga kampung lainnya untuk mempercantik lingkungannya, menyambut tamu-tamu yang datang ke Jakarta yang ikut mereka rasakan sebagai rumah besar milik mereka. Saya instruksikan untuk dipasang kembali. Harap pastikan keamanan dan kerapiannya.”

“Pemasangan bendera itu adalah inisiatif warga. Jangan halangi, jangan rendahkan, dan mari kita izinkan rakyat merayakan Asian Games dengan kemampuannya, dengan ketulusannya.” kata Anies seperti yang dilansir oleh Detik.com.

Sepintas lalu mungkin ada sebagian kecil masyarakat yang terlena dan meleleh hatinya oleh bahasa Anies yang begitu santun, merangkul dan sangat mengayomi rakyat kecil. Anies terkesan sangat memperhatikan perasaan rakyat kecil, jangan sampai warga yang sudah berinisiatif memasang bendera dan tiang bambu tersebut sesuai dengan kemampuan mereka malah diremehkan dan direndahkan. Namun jika kita teliti lebih lanjut, ada hal yang sangat tidak sinkron alias tidak nyambung dalam pernyataan Anies tersebut. Hal apakah itu?

Anies terus mengulang bahwa pemasangan bendera dengan tiang bambu yang dianggap kurang tepat itu adalah inisiatif warga. Artinya, secara tidak langsung Anies tidak ingin disalahkan atas hal tersebut. Kok saya tiba-tiba jadi ingat pohon plastik di trotoar yah? Oops, back to topic.

Secara logika, adalah sangat tidak masuk akal jika warga biasa seperti saya, anda dan para pembaca sekalian, yang bukan merupakan pengurus RT, Kelurahan atau Kecamatan untuk membeli sekitar 30 bendera dari berbagai negara lalu memasangnya di pagar jalan raya. Dan ini bukan pagar di jalanan kampung, melainkan di jalan protokol di wilayah Jakarta Utara.

Baca juga:   Gelar OOC, Bukti Kepemimpinan Indonesia di Sektor Kelautan dan Perikanan

Untuk pemasangan spanduk saja diatur dalam peraturan daerah yang mengharuskan pemasang mendatangi kantor dinas perizinan setempat dan mengajukan permohonan izin serta melengkapi persyaratan dokumen yang diperlukan.

Dan ternyata benar, pihak kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, menjelaskan bahwa bendera-bendera tersebut dipasang untuk acara torch relay atau pawai obor Asian Games dan rencananya akan diangkut dari lokasi.

“Oh ini. Ini kemungkinan besar kayaknya dari kita (Kecamatan Penjaringan) deh. Kan kemarin kita lagi dari abis torch relay ya. Kita kemarin kan torch relay (cuma) belum dibersihkan, dirapikan,” kata staf Kecamatan Penjaringan, Umis Suripto, saat ditemui di kantornya, Jakarta, Selasa (17/7/2018). Sumber : Detik.com

Umis bahkan memastikan bahwa bendera-bendera tersebut hanya terkait pawai obor saja dan akan segera dilepas.

“Iya dong. Kita lepas dong. Kita kan udah selesai. Kecuali kalau posisinya permanen di tiang-tiang (Mal) Emporium. Kalau itu (dipasang di pagar) kan minimal mengganggu ketertiban,” ujar dia.

Jadi pernyataan Anies kembali menunjukkan ketidaktahuannya atas hal-hal yang sedang terjadi di wilayah pemerintahannya. Pertama, Anies terkesan tidak tahu tentang pawai obor dan bahwa bendera-bendera tersebut adalah atribut milik kecamatan yang diberikan kepada kelurahan untuk dipasang. Jika kemudian ada petugas kelurahan yang memasang bendera tersebut di pagar jalan raya dengan tiang bambu, artinya mereka juga adalah bawahan Anies dan sudah seharusnya Anies mengambil tanggung jawab untuk membereskan hal tersebut dan bukan malah mengelak dengan menyebut hal tersebut adalah inisiatif warga.

Seandainya benar pun pemasangan bendera tersebut atas inisiatif warga, penggunaan tiang bambu yang tidak seragam karena ada yang dibelah, ada yang melengkung, secara estetika internasional memang dinilai banyak pihak kurang tepat. Tiang bambu dikenal baik di bangsa kita, benar, namun kita bukan sedang menyelenggarakan event olahraga daerah atau bahkan nasional di mana rakyat Indonesia sudah tak asing lagi dengan tiang bambu. Kita sedang menyelenggarakan event olahraga internasional di mana ada 45 negara peserta yang akan hadir di Indonesia. Ini ibarat menggunakan bahasa daerah untuk memperkenalkan negara kita kepada wisatawan mancanegara. Apakah mereka akan paham?

Baca juga:   Ali Wardhana, Menkeu Era 60-an Bertangan Dingin yang Selamatkan Indonesia dari Inflasi 650%

Kedua, saya terpaksa harus menuliskan pendapat saya bahwa seorang staf kecamatan seperti bapak Umis Suripto ternyata lebih memahami tata tertib dibanding seorang gubernur. Umis dengan gamblang menyebutkan bahwa bendera tiang bambu tersebut akan segera dilepas dan pemasangannya di pagar jalan raya mengganggu ketertiban, sementara seorang gubernur malah dengan lucunya memerintahkan agar bendera di tiang bambu tersebut dipasang kembali.

Apakah Anies ingin menantang para warga yang protes dengan menunjukkan bahwa tak peduli seberapa banyak dan sekeras apapun mereka bersuara, namun ia adalah orang yang berada di tampuk pimpinan saat ini dan memegang kendali? Apakah Anies merasa muak diejek dan ditertawakan mengenai pohon plastik di trotoar jalan Thamrin-Sudirman, dan kini saatnya menunjukkan taring kekuasaan? Atau Anies kembali ingin memoles dirinya dengan pencitraan berpihak kepada rakyat kecil? Atau Anies memang tidak peduli apakah penyelenggaraan Asian Games ini berjalan dengan sukses dan membanggakan bangsa Indonesia?

Apapun itu, Anies kali ini bukan hanya akan berhadapan dengan warga DKI Jakarta saja, melainkan dengan seluruh rakyat Indonesia yang ingin turut merasakan kebanggaan menjadi tuan rumah yang berhasil menyelenggarakan event olahraga terbesar se-Asia dengan lancar dan spektakuler. Yang dipertaruhkan saat ini adalah nama baik Indonesia, bukan hanya DKI Jakarta saja.

 

Sumber gambar : Brilio.net

 

Baca juga : Bayi Terlantar Hanya Boleh Diadopsi oleh Agama Mayoritas, Adilkah?

Join Indovoices Telegram Group
Previous Post

Wisata Kebudayaan Tiongkok Kecil, Lasem

Next Post

Contoh Isu PKI, Presiden Jokowi Minta Babinsa Antisipasi Isu-Isu Yang meresahkan Masyarakat

Rissa

Rissa

I write because I care.

Next Post
Contoh Isu PKI, Presiden Jokowi Minta Babinsa Antisipasi Isu-Isu Yang meresahkan Masyarakat

Contoh Isu PKI, Presiden Jokowi Minta Babinsa Antisipasi Isu-Isu Yang meresahkan Masyarakat

Tunjangan Kinerja Sudah Naik, Presiden Jokowi Minta Babinsa Tingkatkan Kemampuan

Tunjangan Kinerja Sudah Naik, Presiden Jokowi Minta Babinsa Tingkatkan Kemampuan

Comments 1

  1. Avatar xuloe says:
    3 years ago

    emang amis maunya bikin Indonesia berbau busuk spt hatinya

    Reply

Leave a ReplyCancel reply

Indovoices Apps

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indovoices.com melalui email

Join 1,248 other subscribers

Stay Connected

  • 15.7k Fans
  • 100 Followers
  • 202 Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Sintong Panjaitan Mencegah Prabowo

Sintong Panjaitan Mencegah Prabowo

15/02/2019
Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

29/05/2018
Join Telegram group https://t.me/indovoicesdotcom

Join Telegram group https://t.me/indovoicesdotcom

15/12/2019
Teori Domino: Penyebaran Paham Komunis di Asia dan Perang Vietnam

Teori Domino: Penyebaran Paham Komunis di Asia dan Perang Vietnam

08/06/2019
Riwayat Singkat Empu Supo (Raden Joko Supo)

Riwayat Singkat Empu Supo (Raden Joko Supo)

05/09/2018
Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

Tanya Jawab: Terorisme Dan Bagaimana Kita Menyikapinya?

14/05/2018
Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

31/07/2018
Menag Yaqut Akan Lindungi Hak Beragama Warga Syiah dan Ahmadiyah

Menag Gus Yaqut Kaji SKB 2 Menteri, Janji Permudah Izin Pendirian Rumah Ibadah

26/01/2021
Polisi Beberkan Kronologi Bentrok Ormas di Bekasi: Diduga Karena Pemalakan

Polisi Beberkan Kronologi Bentrok Ormas di Bekasi: Diduga Karena Pemalakan

26/01/2021
KKP Jelaskan Tata Kelola Penangkapan Benih Bening Lobster

KPK Berpeluang Jerat Perusahaan Lain di Korupsi Benih Lobster

26/01/2021
Konten Rasis, Ambroncius Nababan Penuhi Panggilan Polri

Konten Rasis, Ambroncius Nababan Penuhi Panggilan Polri

26/01/2021
Mendagri Tito: UU Cipta Kerja Permudah Usaha, Anak-anak Muda Bisa Buka Warung

Tito Karnavian: Vaksin COVID-19 Bukan Obat

26/01/2021
Badai SP3 Pasti Berlalu, Jangan Mundur

Mabes Polri: Kabar HRS Sakit Keras adalah Bohong

26/01/2021
Menkes: Usahakan Tetap Tinggal di Rumah Selama Liburan

Kemenkes Luncurkan Aplikasi untuk Cek Ketersediaan Tempat Tidur Isolasi Covid-19

26/01/2021

Tentang

IndoVoices adalah sebuah media opini yang memberi ruang kepada para penulis untuk menuangkan ide dan pemikiran, cerita dan pengalaman secara lebih mendalam dan sistematis.

Menjadi Penulis

Indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor. Indovoices memberikan kontribusi sebesar Rp 3/view.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Kanal

  • 100HariAniesSandi
  • Analisis
  • Anti Hoax
  • Budaya
  • Cerpen
  • Editorial
  • Ekonomi
  • English
  • Entertainment
  • Event
  • Fiksi
  • Hukum
  • Humor
  • Inovasi & Teknologi
  • Internasional
  • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
  • Kebangsaan
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Laporan
  • Life & Love
  • Lifestyle
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Photography/Infografis
  • Pilkada 2018
  • Politik
  • Puisi
  • Redaksi
  • Sastra
  • Sejarah
  • Sumpah Pemuda
  • Traveling
  • Umum
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2018 Indovoices.com

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
  • Login
  • Sign Up

© 2018 Indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In