• Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami
Monday, 8 March 2021
  • Login
  • Register
Indovoices
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
        • Humor
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
No Result
View All Result
Indovoices
No Result
View All Result
Home Umum

Usia Muda Kuasai Populasi, Promosi KB Perlu Lebih Kreatif

IndovoicesbyIndovoices
28/01/2021
inUmum
Reading Time: 3min read
6 1
AA
0
Presiden: BKKBN Memegang Kendali Dalam Pencegahan Stunting
14
SHARES
65
VIEWS

Indovoices.com –Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) diminta melakukan pendekatan yang berbeda untuk menyosialisasikan program-programnya kepada generasi muda. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, fakta bahwa mayoritas penduduk Indonesia saat ini disusun oleh kelompok usia muda tak boleh dikesampingkan dalam promosi program KB.

Berdasarkan sensus yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah penduduk Indonesia adalah 270,20 juta jiwa. Generasi Z (berusia 8-25 tahun) merupakan populasi terbanyak dengan persentase 27,94 persen, sedangkan milenial (24-39 tahun) berada di posisi kedua dengan persentase 25,87 persen.

Dengan potensi bonus demografi pada kurun waktu 2025-2035, Jokowi mengatakan, BKKBN perlu melakukan cara-cara kampanye dan pendekatan yang lebih kreatif dan berbasis digital. Sebab, generasi muda dianggap sangat dekat dengan perkembangan teknologi informasi dan penggunaan gawai.

“Karena kelompok sasaran utama binaan bapak ibu adalah generasi muda, keluarga-keluarga muda yang lebih berkarakter digital. Semuanya punya gawai, gadget, HP, dan sering melihat HP dan aktif di media sosial. Metode komunikasi BKKBN juga harus berubah. Harus berkarakter kekinian,” ujar Presiden Jokowi saat meresmikan Rakornas Program Bangga Kencana oleh BKKBN, Kamis (28/1).

Baca juga:   Alokasi Dana Kelurahan Stimulan untuk Merangsang Percepatan Pembangunan di Kelurahan

Jokowi juga meminta BKKBN untuk menyampaikan informasi melalui platform dan media yang dijangkau generasi muda. Cara promosi yang lama serta pelaksanaan program yang kurang relevan diminta untuk diperbarui.

“Sehingga sampai pesan itu ke sasaran yang kita inginkan,” kata presiden.

Selain itu, presiden juga mengingatkan BKKBN bahwa sosialisasi kependudukan dan keluarga berencana tak semata-semata terkait pengendalian jumlah anak dan jarak antarkelahiran, namun yang tak kalah penting adalah membangun ketahanan keluarga. Maksudnya, keluarga yang sehat, punya kemandirian ekonomi, mampu memenuhi pendidikan anak, dan tentunya bahagia.

“Mulai dari penanganan gizi, kualitas sanitasi, kualitas lingkungan, akses pendidikan, kesehatan, sampai juga terjaganya sumber-sumber pendapatan. Adalah pilar kesejahteraan dan ketahanan keluarga setiap keluarga Indonesia,” ujar Jokowi.

photo

 

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengatakan, BKKBN telah melakukan rebranding terhadap 4 hal di lingkungan instansinya. Pertama, logo BKKBN diubah dengan konsep lebih kekinian dan bersahabat dengan keluarga muda.

Baca juga:   .:: OPERA SANDAL JEPIT ::.

Perubahan kedua, slogan ‘dua anak cukup’ diganti menjadi ‘dua anak lebih sehat’. “Dua anak lebih sehat ini sangat objektif. Dan hasil penelitian di seluruh dunia hasilnya menyimpulkan dua anak lebih sehat. Dua anak cukup atau dua anak lebih baik dirasakan cukup subjektif,” kata Hasto.

Perubahan ketiga, program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) pun beralih menjadi Bangga Kencana. Ini merupakan singkatan dari Pembangunan Keluarga Kependudukan dan Keluarga Berencana.

“Ini mudah diingat dan direspons oleh pemda dan juga desa. Kampung KB yang semula kampung keluarga berencana kita ubah menjadi kampung keluarga berkualitas,” kata Hasto.

Transformasi lain yang sedang dilakukan BKKBN, Hasto menambahkan, penerapan penilaian kinerja penyuluh hingga tingkat pengguna layanan BKKBN. Kualitas pelayanan juga ditingkatkan dengan menambah penyebaran dan jumlah alat kontrasepsi. (msn)

Previous Post

Tafsir Kapolda Metro Jaya: Berkerumun saat Pandemi adalah Kejahatan

Next Post

Mendagri Harap Kerja Sama Indonesia-UNICEF Jadi Daya Ungkit Capai RPJMN

Indovoices

Indovoices

Next Post
Mendagri Tegaskan Stunting adalah Masalah Bersama

Mendagri Harap Kerja Sama Indonesia-UNICEF Jadi Daya Ungkit Capai RPJMN

E-learning Bantu Tingkatkan Kompetensi ASN

Pemerintah Keluarkan Edaran Larang PNS Terlibat FPI dan Organisasi Terlarang

Leave a ReplyCancel reply

Indovoices Apps

Berlangganan

Daftarkan emailmu untuk mendapatkan notifikasi artikel terbaru Indovoices.com melalui email

Join 1,246 other subscribers

Stay Connected

  • 15.6k Fans
  • 100 Followers
  • 202 Followers
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Maaher At-Thuwailibi Sebenarny Agama Dia Apa yah?

Maaher At-Thuwailibi Sebenarny Agama Dia Apa yah?

31/10/2017
Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

Mengenal Srikandi Asian Games 2018 Indonesia: Nabila Evandestiera

31/07/2018
Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

Sumpah Pemuda “Kami Putra dan Putri Indonesia”, bukan “Aku Pribumi”

23/10/2017
Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

Bunga Lotus Dalam Kehidupan: MAKNA BUNGA LOTUS UNGU

29/05/2018
.:: SEKJEN MAKN MENYIKAPI KONFLIK KERATON SOLO ::.

.:: SEKJEN MAKN MENYIKAPI KONFLIK KERATON SOLO ::.

13/02/2021
:: PREDIKSI RAMALAN TARROT DI ANTARA ISYU KUDETA PARTAI DEMOKRAT ::.

:: PREDIKSI RAMALAN TARROT DI ANTARA ISYU KUDETA PARTAI DEMOKRAT ::.

15/02/2021
Join Telegram group https://t.me/indovoicesdotcom

Join Telegram group https://t.me/indovoicesdotcom

15/12/2019
Abai Sejarah, Indonesia Sudah Produksi Baterai Lithium 2013?

Abai Sejarah, Indonesia Sudah Produksi Baterai Lithium 2013?

1
.:: SEHARI BERSAMA SANG PAWANG HUJAN MILENIAL – RARA ISTIATI WULANDARI ::.

.:: SEHARI BERSAMA SANG PAWANG HUJAN MILENIAL – RARA ISTIATI WULANDARI ::.

1
Laut China Selatan berpotensi memanas, Moeldoko: Netral adalah posisi yang baik

Moeldoko: Kalau semua kekuatan disatukan, akan gemparkan Indonesia

1
Menteri BUMN: Pandemi Covid-19 Beri Peluang Percepatan Transformasi Digital

Sentra Vaksinasi COVID-19, Erick Thohir: Target 5 Ribu Lansia per Hari

08/03/2021
.:: DHARMA BAIK – KARMA BAIK ::. (SIKLUS KEHIDUPAN YANG TERUS BERJALAN)

.:: DHARMA BAIK – KARMA BAIK ::. (SIKLUS KEHIDUPAN YANG TERUS BERJALAN)

08/03/2021
Presiden: Tidak Ada Tempat di Tanah Air bagi Terorisme

Jokowi: Kita Kejar-kejaran, Siapa Kuasai AI Berpotensi Kuasai Dunia

08/03/2021
PPKM mikro diperpanjang 14 hari, ini aturan penerapannya

Pemerintah Perpanjang PPKM Mikro, Meluas ke 3 Provinsi

08/03/2021
Bima Arya Ungkap Fakta dan Keprihatinan di Balik Infeksi Covid-19

AHY dikudeta, Wali Kota Bima Arya : Sahabat saya sedang diuji

08/03/2021
Menko Polhukam: Covid-19 Timbulkan Nasionalisme Baru

Hadiri Kongres PBB, Mahfud MD Ajak Cegah Kejahatan Perikanan

08/03/2021
Mahfud MD: Jangan Spekulasi soal Kebakaran Kejagung, Awasi Saja

Mahfud Bantah Pemerintah Lindungi Penyelenggaraan KLB Kubu Kontra-AHY

08/03/2021

Tentang

IndoVoices adalah sebuah media opini yang memberi ruang kepada para penulis untuk menuangkan ide dan pemikiran, cerita dan pengalaman secara lebih mendalam dan sistematis.

Menjadi Penulis

Indovoices.com membuka kesempatan kepada siapapun dengan latar belakang apapun untuk bergabung menjadi kontributor. Indovoices memberikan kontribusi sebesar Rp 3/view.

Bagi yang ingin bergabung menulis, kirimkan contoh artikelnya ke email [email protected]

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan kunjungi halaman berikut ini.

Kanal

  • 100HariAniesSandi
  • Analisis
  • Anti Hoax
  • Budaya
  • Cerpen
  • Editorial
  • Ekonomi
  • English
  • Entertainment
  • Event
  • Fiksi
  • Hukum
  • Humor
  • Inovasi & Teknologi
  • Internasional
  • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
  • Kebangsaan
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Kuliner
  • Laporan
  • Life & Love
  • Lifestyle
  • Lingkungan
  • Liputan Khusus
  • Olahraga
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Photography/Infografis
  • Pilkada 2018
  • Politik
  • Puisi
  • Redaksi
  • Sastra
  • Sejarah
  • Sumpah Pemuda
  • Traveling
  • Umum
  • Beranda
  • Tentang IndoVoices
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Menjadi Penulis
  • Advertising
  • Hubungi Kami

© 2018 Indovoices.com

No Result
View All Result
  • Redaksi
    • Editorial
    • Analisis
    • Liputan Khusus
    • Event
      • Sumpah Pemuda
      • 100HariAniesSandi
  • Umum
  • Internasional
  • Politik
    • Kaleidoskop Pemerintahan Jokowi
    • Pilkada 2018
  • Ekonomi
  • Hukum
    • Kriminal
    • Laporan
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Anti Hoax
  • Lifestyle
    • Entertainment
      • Fiksi
      • Cerpen
      • Puisi
    • Kesehatan
    • Life & Love
    • Traveling
  • Login
  • Sign Up

© 2018 Indovoices.com

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In